Hermawan, Relawan Banser Meninggal Dunia Saat Bertugas Di Sulawesi Tengah

Telah dikabarkan bahwa seorang anggota relawan Banser dari PC Mamuju, Sulawesi Tengah telah meninggal dunia pada hari Kamis tanggal 4 Oktober 2018 malam. Relawan Banser yang bernama Hermawan tengah bertugas membantu penanganan pasca gempa di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.

"Innalillahi wa inna ilaihi roji'un.. Sahabat Hermawan, anggota Banser PC Mamuju telah meninggalkan kita semua malam ini", ujar Gus Yaqut Cholil Qoumas, Ketua GP Ansor, sebagaimana yang terpajang dalam poster ucapan duka yang diposting oleh akun resmi GP Ansor.

Gus Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan bahwa Hermawan tergabung sebagai tim Tagana yang mempunyai tugas yaitu mendistribusikan logistik di Bandara Tampa Padang Mamuju. Untuk penanganan pasca gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Pimpinan Tagana membagi tiga tim yaitu, tim evakuasi yang telah di tempatkan di Palu, kemudian Tim Posko bersama Rumah Singgah di rumah jabatan Wakil Bupati Mamuju dimana banyak anggota Banser ikut terlibat, dan Tim Distribusi Logistik yang telah ditempatkan di Bandara Tampa Padang Mamuju Sulawesi Tengah.

Menurut Ikhsan Hidayah, kasatkorcab Mamuju menceritakan pada waktu itu Hermawan pamit mau ke kosnya, dan ada kabar dari Kurniadi, PC GP Ansor Mamuju, bahwa Hermawan mengalami kesakitan dan harus dibawa ke rumah sakit segera.

Kemudian, ada beberapa anggota Baser bersama anggota Tagana membawa Hermawan yang kesakitan ke rumah sakit. Namun, sesudah sampai di rumah sakit Tuhan berkehendak lain, Hermawan meninggal dunia dan mengebuskan nafas terakhirnya sekitar jam 21.00 malam di Rumah Sakit Mamuju.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar